Dari Bahan Sisa Menjadi Kemewahan: Pelopor Upcycle pada Wewangian

Anda mungkin sudah pernah mendengar tentang perabotan upcycle, tapi bagaimana dengan bahan baku wewangian hasil upcycle? Givaudan telah berhasil meracik serangkaian bahan baku hasil upcycle yang eksklusif untuk menyempurnakan aroma wewangian para perfumers sebagai bagian dari komitmen kami untuk “Berinovasi secara Bertanggung Jawab”. Perkembangan penting ini pun menjadi kabar baik bagi para perfumers, pelaku bisnis, konsumen, dan planet.

Apa itu Upcycling?

Dikenal juga sebagai pemakaian kembali (re-use), upcycling fokus mentransformasi bahan-bahan sisa menjadi inovasi baru—tentunya dengan kualitas yang lebih baik dan keunikan khusus. Lebih dari sekadar tren yang berlalu begitu saja, upcycling merupakan langkah penting bagi kita semua untuk menggunakan sumber daya bumi dengan lebih baik dan mengurangi dampak lingkungan.

Di Givaudan, kami memanfaatkan keahlian ilmiah dan teknologi kami untuk memastikan bahwa semangat keberlanjutan selalu menjadi inti dari setiap proses dan produk kami. Jika 50% atau lebih karbonnya berasal dari bahan baku yang di-upcycle, kami akan mengklasifikasikan bahan baku tersebut sebagai hasil upcycle.

Bahan baku untuk ciptakan masa depan

Kami menyadari bahwa secara khusus, bahan-bahan alami harus digunakan secermat dan seefisien mungkin. Itulah mengapa kami terus menginvestigasi dan mengembangkan berbagai sumber daya alternatif dari bahan baku alami utama. Langkah ini membantu kami melindungi sumber daya alam yang cenderung rapuh, sambil tetap menawarkan spektrum bahan baku yang terus berkembang, dengan kualitas segar dan menakjubkan, kepada pelanggan kami.

Akigalawood dari patchouli dan agarwood begitu disenangi karena wangi yang khas dan menarik dengan adanya unsur lada dan kayu mayu yang spicy. Dibuat menggunakan terobosan proses bioteknologi, penangkaran alami yang berharga ini berasal dari fraksi minyak yang sebelumnya tidak akan pernah masuk ke palette perfumers. Di samping itu, Indonesia juga dikenal sebagai produsen minyak nilam (patchouli) di Pulau Sulawesi, yang bekerja sama dengan Givaudan Foundation untuk mengamankan pasokan minyak nilam secara berkelanjutan.

Tersedia secara eksklusif bagi para perfumers Givaudan, bahan baku hasil upcycle kami menawarkan kemungkinan tak terbatas untuk menciptakan aroma-aroma baru yang indah, tentunya dengan penghormatan tinggi kepada alam. Masing-masing menceritakan kisahnya sambil menunjukkan bagaimana penerapan teknik inovatif pada bahan baku tradisional mampu memberikan hasil yang luar biasa.

Kami bangga dengan peran kami sebagai pelopor yang membawa upcycling ke wewangian, menghidupkan kembali bahan-bahan yang ‘tidak berguna’ atau ‘tidak diinginkan’ melalui inovasi secara bertanggung jawab. Hadir secara eksklusif, berbagai bahan baku hasil upcycle dari Givaudan membuka jalan bagi para perfumers kami untuk menciptakan aroma-aroma baru yang unik dan indah, memberikan kepuasan kepada konsumen di mana pun, dan mendorong mereka untuk terus maju dalam perjalanan keberlanjutan mereka.

Ciptakan wangi ikonik untuk produk Anda!